Tag Archives: Kawasaki

Kawak Siap Bertarung Awal Tahun Ini

Tak mau kalah dengan Honda dan Yamaha yang jor-joran dengan produk baru mereka, diam-diam KMI siapkan 4 varian baru mereka, salah satunya New Ninja RR.

Varian ini memang tak pernah habis diburu penggila motor sport tanah air, karena memang motor ini yang paling gede tenaganya diantara semua motor harian yang masih diproduksi di Indonesia saat ini. Kita tunggu deh..

CBR250R Kalah Ditangan Ninja 250R. Kenapa Gak Coba VTR 250?

Sepertinya cuma 2-3 bulan sejak mbrojol, CBR 250R mampu mengalahkan Ninja 250R dalam soal penjualan (walaupun gak sama genre). Bulan-bulan berikutnya? Keok… Sensasi CBR 250R hanya ‘panas-panas tahi ayam’ karena faktor ‘motor baru’, teknologi dan brand image Honda.

Perhatian konsumen terhadap motor sport 250cc bersilinder stereo memang gak bisa ditandingi silinder tunggal karena sensasinya itu lho.. Dimana lagi para biker entry level bisa ngerasain bawa motor harian beraroma ‘moge’ kalo bukan di Ninja 250R. Ini Indonesia mas.. Soal ekonomis dan teknologi urusan belakangan, yang penting tuh motor kencang kalo diajak ngebut.

Menurut ane nih, AHM bisa pertimbangkan buat masukin VTR 250 di line-up produksinya. Atawa setidaknya adopsi mesinnya trus dipasang di motor berfairing. Mengingat konfigurasinya V-twin, nih motor layak disepadankan dengan Ninja 250R (dan Hyosung GT 250R), walaupun VTR 250 lebih torquey (bore x stroke VTR: 60.0 x 44.1 mm, sedangkan Ninja: 62.0 x 41.2 mm). Ayolah AHM..

Sumber Gambar: MCN

MotoGP, Three Make Race Kelas Dunia

Di era Mick Doohan sampe penghujung era 500cc, MotoGP diikuti hampir semua pabrikan roda dua. Keempat raksasa Jepang masih eksis, Aprilia dan Modenas juga ada (kalo kurang tolong lengkapin brader..). Pindah ke era 4-tak di tahun 2002, regulasi mendadak berubah. Karena alasan greenpeace, motor 4 langkah bisa ikut MotoGP dengan kapasitas mesin 2 kali kapasitasnya 2-tak. Masuknya varian 4-tak sangat mengejutkan dunia MotoGP karena mereka langsung mendominasi musim balapan dan membuat pihak pabrikan yang juga memproduksi motor 4-tak langsung meninggalkan pengembangan  mesin 2-tak karena dianggap tidak berguna lagi.

Masalahnya, tidak semua pabrikan motor ngembangin 4-tak. Akhirnya di tahun 2003 Modenas dan Aprilia yang telat meriset 4-tak mundur sama sekali dari MotoGP. Untung ada Ducati yang masuk menggantikan mereka berdua. Tahun 2009 Kawasaki mengalami krisis moneter dan mundur dari MotoGP, walaupun masih menyediakan mesin untuk tim privateer, sampai akhirnya musim 2011 Kawasaki benar-benar resign. Pabrikan Suzuki yang disponsori Rizla+ pun hanya ikut meramaikan persaingan dengan menurunkan pembalap tunggal Alvaro Bautista dengan prestasi yang jarang diperhitungkan.

Otomatis sekarang yang berkuasa diMotoGP hanya Yamaha, Ducati dan Honda. Gak tau tahun-tahun mendatang gimana keadaannya. Yang jelas, kalo krismon lagi, tim terkuatlah yang bakal survive, kecuali ada regulasi baru yang mau nolong. Kan gak seru kalo MotoGP cuma jadi OMR kelas dunia…